FRIENDSHIP Games berujung manis bagi tim Honda Indonesia Selection. Bermain di turnamen Championship pada hari terakhir, Indonesia Selection putra sukses keluar sebagai juara dengan mengalahkan Binar 2 Australia di Grand Final 38-25.
Sementara itu, meskipun tidak melalui sistem turnamen Championship, tim putri juga selalu meraih kemenangan di lima laga resmi Friendship Games. Di laga terakhir kemarin, Regita Pramesti dan kawan-kawan menang atas Binar Girls Australia, 53-28.
Bermain tiga kali di babak penyisihan grup turnamen Championship, Indonesia Selection yang tergabung di Grup B meraih dua kemenangan. Dengan sistem bertanding satu babak 15 menit, Indonesia Selection menang atas tim Binar 3 Australia 21-9, dan juga atas Metro 2 Australia 31-14.
Kekalahan Indonesia Selection didapat dari tim Binar 2. Permainan agresif Binar 2 mampu membuat mereka unggul 19-16 atas Indonesia Selection.
Walau menelan satu kekalahan, Indonesia Selection menjadi juara Grup B karena Binar 2 kalah dari Binar 3 dengan selisih 10 poin.
Di semifinal, Indonesia bertemu dengan tim Binar 1 Australia yang menjadi runner-up di Grup A. Dalam pertandingan yang sempat ketat, Indonesia melaju ke Grand Final setelah meraih kemenangan 22-12.
Kekalahan di babak penyisihan atas Binar 2 menjadi bekal dan pelajaran di partai Grand Final. Para penembak jitu Binar 2 kali ini sulit mendapatkan bola. Setelah unggul 16-13 di babak pertama, Indonesia Selection semakin agresif di babak kedua.
“Tim ini semakin lama semakin kompak. Kekalahan di pertemuan pertama tidak membuat kami terpuruk. Kami kalah karena waktunya sudah habis saja. Semacam mesin yang belum panas,” jelas Samuel Devin Susanto dari SMA Regina Pacis Solo. “Pada pertemuan kedua, kami sudah panas. Kami selalu unggul dari babak pertama.”
Seusai Grand Final basket putra antara Indonesia Selection melawan Binar 2, semua peserta Friendship Games berkumpul di Court 1 WA Basketball Center. Dipimpin oleh Andrew Vlahov, Friendship Games ditutup secara resmi.
“Saya sangat berterimakasih kepada seluruh peserta, panitia dan para sukarelawan,” ujar Vlahov ketika menyampaikan sambutan di penutup acara.
“Khusus untuk Indonesia, saya berterimakasih karena kalian selalu mengirimkan tim-tim yang terbaik. Pemain-pemain Indonesia juga sangat santun dan terorganisasi dengan rapi selama Friendship Games,” tambah Vlahov yang kemudian mengumumkan beberapa penghargaan istimewa kepada semua peserta Friendship Games.
Selain menjadi juara di cabang olahraga basket, Indonesia Selection juga menjadi juara pertama di kompetisi CPR yang diadakan oleh St. John of God Ambulance. Regita Pramesti dari SMAN 1 Denpasar dan Samuel Devin mendapat Excellence Award sebagai pelajar-atlet terbaik dari Indonesia Selection.
Karena sudah tidak ada lagi kompetisi, hari ini tim Indonesia Selection akan menyaksikan laga NBL Australia di Perth Arena. Tim yang bertanding adalah Perth Wildcats melawan Sidney Kings. Besok, tim Indonesia Selection akan meninggalkan Perth menuju Tanah Air. (*)