Penonton Flexi National
Basketball League (NBL) Indonesia
Challenge 2011 di Hall A Senayan, Jakarta,
tadi malam (22/6) benar-benar terhibur.
Selain menyaksikan laga bersejarah antara tim USA Legends kontra NBL
Indonesia Selection, mereka disuguhi aksi kocak
para tokoh publik
dan selebriti yang
tampil dalam Celebrity Charity Game.
Pertandingan hiburan itu dihelat sebelum acara utama.
Sebanyak 24 tokoh populer berpartisipasi
dalam laga yang didedikasikan untuk
Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI)
tersebut. Panitia menyediakan kotak donasi
kepada penonton. Yang menyumbang
di beri kupon untuk diundi. Nah, pemenangnya mendapatkan kaus dan bola yang
ditandatangani pemain USA Legends.
Di atas lapangan, pertandingan benar-benar menghibur. Para pemain dibagi
dalam dua tim, merah dan biru. Mereka
lebih banyak tampil selucu-lucunya untuk
mengocok perut sekitar 3 ribu penonton
yang menikmati laga tersebut.
Yosi Project Pop dari tim merah mencetak
angka pertama. Namun, tim biru segera
membalas lewat tembakan spektakuler
Mario Lawalata dari sepertiga lapangan!
Setelah itu, aksi-aksi kocak datang dari
pemain. Salah satunya adalah Richard
Insane dari tim merah. Dia memperagakan
teknik-teknik menawan ala pemain freestyle. Saat membawa bola, pria yang menggu nakan nomor punggung -1+ tersebut
tidak mau memberikan umpan kepada
rekannya. Sementara itu, pemain tim
biru malah duduk-duduk dan memperlihatkan muka masam. Aksi tersebut
membuat penonton terpingkal.
Dalam kesempatan lainnya, presenter
Rico Ceper dan Udjo Project Pop saling
menjaga. Namun, mereka tidak mau berebut
bola. Rico dan Udjo malah terlibat aksi
”perkelahian”. Mereka berguling di lapangan dan ”saling pukul”. Penonton pun
terpingkal menyaksikan adegan itu.
Ada juga pemain yang tampil serius.
Seperti yang ditunjukkan bintang film
serta sinetron Samuel Rizal dan Didi Riyadi.
Karena sering berlatih basket, mereka menunjukkan skill yang menawan.
”Memang saya dan Samuel berada di
tim yang sama dan bermain di divisi
II. Saya senang bisa berpartisipasi dalam
acara ini. Ini bagus untuk kemajuan
basket nasional,” kata Didi setelah
pertandingan.
Hal yang sama diungkapkan Rico Ceper.
Selebriti yang satu ini memang dikenal
sebagai penggila sepak bola. Meski begitu,
Rico mengatakan bahwa basket adalah
olahraga pertamanya sebelum sepak bola.
Dia memperkuat Universitas Prof Dr Moestopo (Beragama) di ajang Libama (Liga
Basket Mahasiswa) 1994 sampai 1997.
”Di tangan Azrul (Commissioner NBL
Indonesia Azrul Ananda, Red), basket menjadi lebih banyak sisi entertaining-nya.
Hal ini bagus. Karena itu, saya habis-habisan
demi kemajuan basket juga,” tegas Rico.
Di sisi lain, pemilik Pelita Jaya Esia Jakarta
Syailendra ”Eda” Bakrie mengaku sangat
grogi pada pertandingan tersebut. Sebab,
ini adalah kali pertama dia bermain di
depan banyak penonton. ”Ternyata lucu
dan capek juga. Tapi, pertandingan ini
menarik dan sangat fun,” ungkap manajer
timnas basket putra SEA Games XXVI
itu. Pertandingan tersebut akhirnya dimenangi tim merah dengan skor 20-13.
Setelah di Jakarta, NBL Indonesia
Challenge 2011 bakal berlangsung di
DBL Arena, Surabaya, pada 25 Juni.
Pihak PT Deteksi Basket Lintas (DBL)
Indonesia sebagai pengelola NBL Indonesia sudah menyiapkan berbagai
acara menarik. (nur/ru/c9/ca)
Story Provided by Jawa Pos