nblindonesia.com - 28 May 2011
Minta Timnas Lebih Ngotot
Hari Ini Kesempatan Pertama Jalan-Jalan

Tim nasional basket putra Indonesia sudah hampir seminggu ini training di Perth, Australia Barat, bersama barisan pelatih dari World Basketball Academy (WBA) di bawah pimpinan Andrew Vlahov.

Hingga Jumat kemarin (27/5), latihan keras tetap dijalani Romy Chandra dkk. Pagi di Lord’s Stadium, habis makan siang (dan salat Jumat) di Western Australia (WA) Basketball Centre, lalu malam gym session di hotel tempat tim menginap.

Baik pada sesi pagi maupun sore, poin-poin yang sama terus ditekankan barisan pelatih WBA. Yaitu kengototan dan komunikasi. Banyak latihan fundamental yang juga menekankan komunikasi dan kerja sama tim.

Di sesi pagi, latihan dipandu langsung Rob Beveridge, yang pekerjaan utamanya adalah head coach Perth Wildcats, tim papan atas National Basketball League (NBL) Australia.

“Saya suka tim ini. Ketika datang, mereka terkesan terlalu santai. Tapi ketika latihan berjalan, mereka mampu menerima masukan-masukan yang kami berikan. Memang, ada masalah bahasa. Khususnya pada beberapa pemain. Mungkin karena logat Australia saya. Namun, secara keseluruhan, mereka telah menjalani porsi latihan dengan baik,” kata Beveridge, yang pada 2010 lalu mengantarkan Perth Wildcats jadi juara NBL Australia.

Menurut Beveridge, timnas harus mampu meningkatkan intensity (kengototan) saat latihan. Karena itu akan membantu mereka naik ke level yang lebih tinggi.

“Misalnya saat latihan shooting drill (latihan menembak, Red) lima menit. Pemain terbaik dari Indonesia mampu memasukkan 53 bola. Terbaik dari tim saya (Wildcats, Red) adalah 60 bola,” ungkap Beveridge. “Pemain Indonesia mungkin punya kemampuan menembak lebih baik dari tim saya. Tapi mereka kurang ngotot dan cepat saat shooting drill. Andai lebih ngotot, saya yakin mereka bisa menembak 15 kali lebih banyak dalam lima menit itu. Dan itu berarti, bola yang masuk bisa lebih banyak,” lanjutnya.

Di latihan sore, di WA Basketball Centre yang supermewah (dibangun dengan biaya le bih Rp 400 miliar), latihan dipandu oleh Shawn Dennis, asisten pelatih Wildcats dan Blair Donovan, yang berasal dari Amerika Serikat.

Di sesi ini, seperti sesi-sesi sebelumnya, keduanya terus menekankan pentingnya komunikasi. Khususnya saat defense (bertahan). “Komunikasi defense merupakan salah satu masalah utama tim ini,” kata Donovan.

Masalah serupa sebenarnya juga disampaikan jajaran pelatih NBA, saat timnas menjalani Indonesia Development Camp 2011 di Jakarta awal bulan ini. Saat di lapangan, para pemain kurang “mengoceh” untuk membantu satu sama lain.

Meski masalah ini terus muncul, Donovan bilang untuk tidak terlalu khawatir. “Masalah ini akan kita atasi bersama para pelatih Indonesia,” tandasnya.

Pelatih kepala timnas Indonesia, Rastafari Horongbala, berharap tim pelatih WBA bisa terus membantu mem-push perkembangan para pemain. Dia berharap, Rob Beveridge bisa ikut datang ke Indonesia, ketika sesi bersama WBA selanjutnya diselenggarakan Juli mendatang. “Kalau perlu, kita yang menyesuaikan jadwal dengan dia,” ucapnya.

Sejak tiba di Australia Minggu lalu (29/5), Sabtu hari ini (28/5) untuk kali pertama timnas akan mendapat waktu agak santai. Pagi ini, mereka akan mendapat sesi kelas motivasi dari Beveridge. Setelah itu bisa jalan-jalan menikmati Kota Perth.

“Sejak datang, para pemain sama sekali belum sempat sightseeing. Besok (hari ini, Red) mereka kami beri kesempatan itu. Mungkin lihat-lihat kota dan tempat kunjungan lain,” ujar Andiko Ardi Purnomo, asisten manager timnas.

Minggu besok (29/5), tim kembali menjalani latihan keras. Senin, mereka menjalani laga paling berat di Australia. Yaitu melawan Lakeside Lightning, tim jawara State Basketball League (SBL), liga tertinggi di Australia Barat. (*)


seaba

22nd FIBA ASIA U18 CHAMPIONSHIP FOR MEN
Ulan Bator, Mongolia
17-26 Agustus 2012

Official site ulaanbaatar2012.fibaasia.net

PREVIOUS TOURNAMENT

seaba

8th SEABA U18
CHAMPIONSHIP FOR MEN

Singapore, 26-30 Juni 2012
RESULTS
INDONESIA 81
MALAYSIA 73
INDONESIA 54
SINGAPORE 43
INDONESIA 78
LAOS 31
INDONESIA 57
PHILIPINES 81
Tim Nasional Muda Indonesia menduduki peringkat kedua dan lolos ke 22nd FIBA Asia U18 Championship, di Ulan Bator, Mongolia
 

National Basketball League Indonesia | Contact Us
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited.