JAKARTA - Tugas baru diemban Dell Aspac Jakarta setelah ditahbiskan sebagai juara Speedy NBL Indonesia 2012-2013. Mereka menjadi klub yang menggantikan timnas Indonesia pada agenda basket Asia Tenggara, Southeast Asia Basketball Association (SEABA), 19-24 Juni di Medan.

Demi memperkuat skuad, tiga pemain didatangkan dengan status pinjaman. Mereka adalah dua pemain dari Pelita Jaya Energi-MP. Yakni, center Ferdinand Damanik, point guard Kelly Purwanto, serta forward Bimasakti Nikko Steel Malang Bima Rizky.

''Mereka sudah bergabung ke tim dan mulai beradaptasi,'' jelas Antonius Joko Endratmo, asisten pelatih Aspac, kemarin (13/6).

Pelatih yang akrab disapa Joko itu berharap bantuan tenaga tersebut bisa menambah kekuatan tim. Tantangannya, tiga pemain itu masih perlu waktu adaptasi. Terutama menyesuaikan skema permainan dan chemistry di antara pemain.

Persiapan menuju SEABA digeber sejak Senin (10/6). Seluruh pemain sudah bergabung. Namun, karena sebagian besar baru menjalani libur panjang sejak kompetisi berakhir pada 26 Mei lalu, latihan masih berupa pengondisian fisik dan game. ''Belum sampai ke latihan skema,'' tuturnya.

SEABA akan diikuti lima tim di Asia Tenggara. Selain Aspac, peserta yang sudah pasti adalah timnas Singapura, Malaysia, dan Thailand. Filipina tidak ikut karena menjadi tuan rumah FIBA Asia.

Turnamen menggunakan sistem round robin. Tim dengan raihan poin tertinggi menjadi juara. ''Kami berusaha semaksimal mungkin demi membela negara. Paling tidak kita bisa mengambil dua besar,'' tegas mantan power forward Aspac tersebut.

Turnamen itu seharusnya diikuti timnas basket putra. Namun, karena timnas sedang menjalani tahap seleksi, Indonesia diwakili Aspac. ''Peserta lain memang dari timnas. Tetapi, komposisi pemain mereka mungkin juga belum final,'' katanya. (aga/c5/ham)

Story Provided by Jawa Pos