JAKARTA – Hanya berselang seminggu dengan laga puncak Speedy NBL Indonesia, pelatnas timnas bola basket langsung tancap gas. Mereka sudah mulai berlatih setiap hari di hall basket Senayan. Menyongsong SEA Games Myanmar 2013, ren- cananya mereka melakukan tryout di Filipina dan Taiwan.

Pelatih timnas Tjetjep Fir- mansyah mengatakan, mereka ke Filipina pada Agustus men- datang. Sedangkan, tryout ke Taiwan akan dilakoni pada November. Pada September, agenda multievent Islamic Solidarity Games (ISG) akan dimanfaatkan untuk menempa Kelly Purwanto dkk.

Tjetjep mengatakan, pem ben- tukan skuad baru dilakukan pada Agustus mendatang. Saat ini 15 atlet dipanggil untuk mengikuti pelatnas. ''Seleksi tim akan terus dilakukan hingga hanya 12 orang pada Agustus nanti. Mereka yang dibawa ke Filipina adalah 12 orang tersebut,'' katanya.

Di dua negara itu, kata Tjet- jep, mereka akan menghadapi tim kampus. Sebab, liga basket mahasiswa di dua negara ter- sebut terbukti berjalan bagus. Terutama Filipina yang liga basket kampusnya menjadi tu lang punggung pemain bas- ket profesional negara tersebut.

''Filipina menjadi pilihan karena tipe permainan negara tersebut kurang lebih sama dengan kita sesama negara Asia Tenggara,'' ujarnya.

Di SEA Games 2013 Myanmar, Merah Putih mematok target medali perak. Namun, minimal mereka ditargetkan meng- gondol medali perunggu.

Untuk di ISG, Tjetjep tak mau mematok target muluk-muluk. Sebab, secara size, pemain mereka kalah jika dibandingkan dengan pemain dari negara maju di Timur Tengah dan Turki.

''Hasil ISG akan menjadi evaluasi kita. Juga biar pemain lebih ber- pengalaman di level internasional,'' katanya. (aga/c4/ham)

Story Provided by Jawa Pos