|
nblindonesia.com - 22 Oct 2011
Defense Belum Istimewa
Timnas Lambat Panas saat Bekuk Aspac Jakarta
SEA Games 2011 tinggal tiga minggu lagi dimulai. Namun, itu tidak berarti tugas yang diemban pelatih kepala timnas basket putra Rastafari Horongbala kian mudah. Sebab, penampilan Rony Gunawan dkk dianggap belum seperti yang diinginkan jajaran pelatih. Rony dkk memang mampu menaklukkan Dell Aspac Jakarta 72-50 dalam uji coba di Britama Arena, Kelapa Gading, Jakarta Utara (Jakut) kemarin (21/10). Namun, performa timnas jauh dari memuaskan. Menurut Rastafari, Rony dkk dianggap lambat panas. Hal itu bisa dilihat dari skor akhir di babak pertama. Timnas hanya menang satu bola, 34-32. Kecepatan serta determinasi tinggi para pemain Aspac tidak diimbangi dengan defense yang istimewa dari pemain timnas. Bahkan, pada kuarter pertama, dari 16 angka yang dicetak Aspac, sebanyak 12 di antaranya disumbangkan Rizky Effendi. ”Selama ini kan biasanya Oki (Oki Wira Sanjaya, Red) yang kerap merepotkan. Tapi, tadi (kemarin) Rizky bagus. Poin yang dicetak Rizky membuktikan bahwa defense anak-anak belum bagus. Harusnya hal tersebut tidak boleh terjadi,” terang Rastafari setelah pertandingan kemarin. Hal itu seolah kejadian berulang seperti saat Rony dkk menekuk Satria Muda (SM) Britama dengan skor 75-32 di tempat yang sama Kamis (20/10) kemarin. Saat itu, timnas juga dianggap lambat panas. Mereka seolah belum bisa langsung greng begitu pertandingan dimulai. ”Kalau sudah leading banyak poin, anak-anak kendur lagi. Anak-anak memang tidak bisa langsung panas. Mudah-mudahan ini malah pengalaman bagus. Ada saatnya timnas main jelek, tapi ada saatnya main bagus,” tambah lelaki yang juga menjabat pelatih kepala Pelita Jaya (PJ) Jakarta tersebut. Di sisi lain, timnas juga tidak bisa memainkan Ponsianus Nyoman Indrawan. Pemain yang karib disapa Koming tersebut masih bermasalah dengan lututnya. Itu terjadi setelah dirinya terjatuh saat timnas bersua SM. Posisi Koming sendiri bergiliran ditempati Dwi Haryoko, Wellyanson Situmorang, dan Christian Ronaldo Sitepu. Koming sendiri berharap agar lututnya tidak mengalami cedera berat. ”Masih ngilu-ngilu gitu rasanya. Mudah-mudahan cepet sembuh,” tegas Koming. (ru/c1/aww) Story Provided by Jawa Pos
22nd FIBA ASIA U18 CHAMPIONSHIP FOR MEN
Ulan Bator, Mongolia 17-26 Agustus 2012 Official site ulaanbaatar2012.fibaasia.net PREVIOUS TOURNAMENT
8th SEABA U18
CHAMPIONSHIP FOR MEN Singapore, 26-30 Juni 2012
RESULTS
Tim Nasional Muda Indonesia menduduki peringkat kedua dan lolos ke 22nd FIBA Asia U18 Championship, di Ulan Bator, Mongolia
|
||||||||||||||||||||
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited. |