Timnas basket Indonesia proyeksi SEA Games 2011 belum juga mampu memetik poin absolut di Cable Beach Invitation. Romy Chandra dkk kembali dipaksa keluar lapangan dengan kepala tertunduk saat dikalahkan Singapore Slingers dengan skor telak 44-68 di Pantai Cable, Broome, Australia, kemarin (1/10).

Timnas memulai laga dengan buruk. Pada kuarter pertama, mereka hanya mampu mencetak lima angka. Namun, agresivitas timnas meningkat pada kuarter kedua saat mampu membukukan 15 poin. Timnas pun kalah 20-32.

Secara statistik, permainan timnas nyaris tak berubah jika di bandingkan dengan saat dikalahkan Shanghai Sharks Jumat (30/9). Beberapa catatan menunjukkan permainan Romy dkk belum meningkat. Misalnya, tem bakan tiga angka.

Pada pertandingan kemarin, Romy dkk hanya bisa memasukkan tiga di antara 22 percobaan yang dilakukan alias hanya mencapai 14 persen. Saat melawan Shanghai, timnas mampu membukukan 20 persen tembakan tiga angka.

Namun, untuk field goals, timnas mampu menunjukkan peningkatan. Kemarin mereka sukses memasu kan 17 di antara 62 tembakan yang dilakukan alias mencapai 27 persen. Itu meningkat dibandingkan dengan saat melawan Shanghai. Ketika itu, timnas hanya mampu mencatat rasio 21 persen.

Meski begitu, jajaran pelatih dan segenap pemain tentu mendapat banyak pengalaman berharga dalam dua pertandingan tersebut. ”Selain itu, untuk memberikan kesempatan kepada para pemain yang belum bermain di kejuaraan FIBA Asia lalu,” ujar Johannis Winar, asisten pelatih timnas, saat tiba di Australia pada 28 September lalu. (ru/c3/diq)

Story Provided by Jawa Pos