nblindonesia.com - 21 Sep 2011
Tutup dengan Kemenangan
Indonesia Tempati Posisi Ke-13

Timnas basket Indonesia menutup kiprah di Kejuaraan FIBA Asia 2011 dengan manis. Rony Gunawan dkk akhirnya bertengger di urutan ke-13 klasemen akhir.

Kepastian tersebut didapat setelah tim Merah Putih sukses menumbangkan India dengan skor 84-75 di Hubei Hongshan Gymnasium, Tiongkok, tadi malam (20/9). Namun, jajaran pelatih dan manajemen sempat dibuat sport jantung dalam pertandingan itu.

Sebab, beberapa kali keunggulan yang di bangun kerap mampu ditipiskan India. Kondisi paling menegangkan terjadi pada kuarter keempat.

Indonesia sempat leading 72-62 ketika pertandingan menyisakan enam menit. Tapi, India tak mau menyerah begitu saja. Mereka mampu menipiskan keting galan menjadi 74-71 saat laga menyisakan 2 menit.

Pelatih kepala Rastafari Horongbala menyatakan, anak asuhnya memang cukup lengah pada kuarter keempat. Apalagi, para pemain India seperti menemukan momentumnya setelah beberapa kali shooter-nya mampu menjalankan peran dengan baik.

’’Kami sedikit terbantu oleh foul out point guard mereka (Talwinderjit Singh) di kuarter ketiga. Peringkat ini kami anggap sudah cukup bagus jika melihat persaingan sejak fase grup,’’ terang Rastafari saat ditemui Jawa Pos setelah pertandingan tadi malam.

Selain itu, penampilan point guard Indonesia Mario Wuysang juga mendapat acungan jempol dari jajaran pelatih dan manajemen. Dia mampu tampil hebat dengan mengoleksi 17 poin, delapan rebound, dan empat assist.

Rastafari menyebutkan, Mario layak disemati gelar man of the match dalam pertandingan tersebut. ’’Dia pemain yang paling berpengaruh di pertandingan tadi. Mario mampu tampil konsisten mulai awal hingga akhir pertandingan,’’ tambah Fictor Gideon Roring, asisten pelatih.

Nah, setelah menyelesaikan lima pertandingan, jajaran pelatih pun mulai menemukan beberapa kelemahan yang harus dibenahi sebelum tampil di SEA Games 2011 mendatang. Salah satu yang menjadi sorotan adalah penampilan para small man. Menurut Rastafari, para small man harus bekerja lebih keras untuk memberikan kontribusi maksimal dalam lapangan.

’’Small man harus tidak boleh gampang dilewati. Big man memang kami anggap sudah cukup bagus. Meski begitu, secara keseluruhan, kami melihat bahwa pemain mengalami banyak kemajuan berarti selama kejuaraan ini. Yang paling mencolok tentu saja di sisi defense,’’ ucap Rastafari.

Jajaran pelatih dan manajemen pun sepakat untuk menunjuk Christian Ronaldo Sitepu sebagai MVP Indonesia selama kejuaraan itu. Penampilan Dodo, sapaan karib Christian Ronaldo Sitepu, dianggap paling stabil sejak pertandingan pertama.

’’Dodo memang paling stabil dari awal kejuaraan. Tapi, kami mengharapkan dia tidak besar kepala. Ingat, fokus timnas bukan di kejuaraan ini, melainkan di SEA Games mendatang,’’ tegas Fictor. (*/c4/diq)

Story Provided by Jawa Pos


seaba

22nd FIBA ASIA U18 CHAMPIONSHIP FOR MEN
Ulan Bator, Mongolia
17-26 Agustus 2012

Official site ulaanbaatar2012.fibaasia.net

PREVIOUS TOURNAMENT

seaba

8th SEABA U18
CHAMPIONSHIP FOR MEN

Singapore, 26-30 Juni 2012
RESULTS
INDONESIA 81
MALAYSIA 73
INDONESIA 54
SINGAPORE 43
INDONESIA 78
LAOS 31
INDONESIA 57
PHILIPINES 81
Tim Nasional Muda Indonesia menduduki peringkat kedua dan lolos ke 22nd FIBA Asia U18 Championship, di Ulan Bator, Mongolia
 

National Basketball League Indonesia | Contact Us
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited.