|
NEWS Power forward Pelita Jaya Energi Mega Persada Ponsianus Nyoman Indrawan (tengah) mencetak triple-double dalam laga melawan NSH GMC GSBC Jakarta di C-Tra Arena, Bandung, Sabtu (28/3). (Foto: Wahyudin/Jawa Pos)
nblindonesia.com - 28/03/2015
[FLASH] Komink Triple Double, Pelita Jaya Clean Sheet Lagi
C-TRA Arena nampaknya cukup bersahabat bagi Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta. Pasalnya, tim polesan Antonius Ferry Rinaldo itu kembali mengulang sukses mencetak clean sheet atau sapu bersih kemenangan pada seri Bandung di IndiHome National Basketball League (NBL) Indonesia musim 2014-2015. Menutup penampilannya pada Seri IX Bandung, Ponsianus ’Komink’ Nyoman Indrawan dkk menang 86-51 atas NSH GMC GSBC Jakarta, Sabtu (28/3). Catatan sapu bersih di Bandung ini merupakan yang kedua kalinya bagi Pelita Jaya. Pasalnya, pada Seri II Bandung yang digelar Desember lalu mereka juga mencatatkan hasil gemilang. Total, empat seri telah diamankan Pelita Jaya dengan clean sheet sepanjang gelaran musim ini. Dua seri lain yang berhasil disapu bersih adalah Seri III Malang dan Seri IV Surabaya. Rekor baru juga ditorehkan kapten tim Pelita Jaya, Ponsianus ’Komink’ Nyoman Indrawan. Most Valuable Player (MVP) musim 2013-2014 lalu itu membukukan triple double atau mencetak double digit untuk tiga kategori statistik sekaligus. Dengan minute play 27 menit, power forward asli Badung, Bali itu mengemas 13 poin, 11 rebound, dan 11 assist. Komink menjadi pemain ketiga dalam sejarah NBL Indonesia yang sanggup membukukan rekor triple double. Menyusul Andrie Ekayana (Hangtuah Sumsel IM) dan Arki Dikania Wisnu (Satria Muda BritAma Jakarta). ”Saya nggak nyangka aja. Pelatih memberitahu saya untuk masuk lapangan lagi karena sudah hampir menyentuh triple double. Teman-teman juga sangat membantu tadi, sehingga saya bisa dapat triple double,” tutur Komink. Menyusul kemenangan ini, Pelita Jaya kembali merebut posisi puncak klasemen sementara dari Satria Muda Britama Jakarta setelah mengoleksi 55 poin dari 30 pertandingan. Namun perlu diingat, jika Satria Muda diuntungkan dengan jumlah pertandingan yang lebih sedikit dibandingkan Pelita Jaya. Pelita Jaya tampil mendominasi jalannya kuarter pertama. NSH GMC hanya bisa menipiskan skor menjadi 14 poin (10-24) saat Juliano Gandhi mencetak 2-point jump shot di sisa 15 detik. Keunggulan Pelita Jaya tetap bertahan hingga buzzer kuarter pertama berbunyi. Hendru Ramli berjasa mengantarkan timnya unggul dengan sumbangan 11 poin. Jarak poin semakin merebar saat memasuki kuarter kedua. Tri Hartanto menjadikan Pelita Jaya unggul 42-23 lewat 2-point jump shot. Namun, di sisa 10 detik, 2-point jump shot Imanudin Husnuzan menipiskan skor menjadi 17 poin (25-42). Saat kuarter kedua usai, Pelita Jaya masih memimpin. Selepas istirahat, Pelita Jaya semakin tak terkejar. Sebanyak 24 poin ditambahkan di sepanjang kuarter ini, sedangkan NSH GMC hanya mampu membalas dengan 10 poin saja. Kuarter ketiga ditutup untuk keunggulan Pelita Jaya dengan jarak 31 poin (66-35). Kali ini giliran Adhi Pratama Prasetyo Putra yang menyumbang 8 poin. Pelita Jaya hanya tinggal menjaga keunggulan di kuarter pamungkas. Tambahan 20 poin membuat Pelita Jaya mengakhiri pertandingan dengan keunggulan 35 poin (86-51). Kontribusi double digit point juga datang dari Hendru Ramli (17 poin) dan Adhi Pratama Prasetyo Putra (14 poin). (*)
Share this:
Tweet
|
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited. |