HASIL fantastis diraih JNE BSC Bandung Utama pada gelaran IndiHome National Basketball League (NBL) Indonesia 2014-2015 Seri V Batam. Tim polesan Octaviarro Romely Tamtelahitu itu sukses menyapu bersih semua laga seri ini. Menyusul keberhasilan Gian Gumilar dkk menaklukkan NSH GMC GSBC Jakarta, 59-43, pada laga pemungkas mereka di Hi-Test Arena, Minggu (8/2).

Dengan kemenangan ini, Bandung Utama mencetak sejarah untuk kali pertama berhasil clean sheet alias menyapu bersih semua laga seri regular season NBL Indonesia dengan kemenangan.

Tidak itu saja. Ditambah dua kemenangan yang sebelumnya mereka petik pada Seri IV di Surabaya, berarti Bandung Utama telah membukukan enam kemenangan beruntun.

Ini adalah rekor kemenangan beruntun terpanjang dalam sejarah klub tersebut di pentas NBL Indonesia. Sebelum berganti nama dan pindah home base menjadi JNE BSC Bandung Utama, rekor kemenangan beruntun terbaik mereka adalah dua laga pada musim 2011-2012. Saat itu masih memakai nama Comfort Mobile BSC Jakarta.

Berangkat ke Seri V Batam dengan berbekal dua kemenangan pada Seri IV Surabaya, Bandung Utama menambah catatan kemenangannya di Seri V Batam. Pada laga pertama, mereka membenamkan Bimasakti Nikko Steel Malang (53-51). Dilanjutkan dengan memenangi derby Bandung melawan Garuda Kukar Bandung (48-42), serta menang tipis atas Hangtuah Sumatera Selatan Indonesia Muda (62-60). Terakhir di pertandingan ini mereka menang atas NSH GMC.

Andre Tiara memimpin kawan-kawannya dalam menyumbang poin bagi Bandung Utama di pertandingan ini. Pemain kelahiran Jakarta dengan tinggi 190 cm itu mengemas 12 poin ditambah 5 rebound. Disusul Andri Hermawan dengan 10 poin dan 3 rebound, Azhari Rahmat (13 rebound, 6 poin), dan Surliyadin (10 rebound, 3 poin)

Sejak kuarter pertama, Bandung Utama sudah tampil meyakinkan. Andre Tiara dkk melesat hingga leading 11-0 pada awal kuarter. Setelah itu mereka memimpin jalannya pertandingan. Kuarter pertama ditutup dengan skor 23-10 untuk keunggulan Bandung Utama.

Memasuki kuarter kedua, NSH mulai mengimbangi permainan Bandung Utama. Mereka memasukkan 14 poin, sedangkan Bandung Utama menyarangkan 10 poin. Akan tetapi NSH GMC tetap tertinggal di akhir kuarter kedua dengan skor 24-33.

Di kuarter ketiga, Bandung Utama bangkit kembali dan menguasai jalannya pertandingan. Tambahan 17 poin dicetak Bandung Utama dan hanya berbalas 9 poin saja. Penampilan Andre Tiara di kuarter ini cukup cemerlang dengan mencetak 6 poin. Bandung Utama unggul 50-33 di kuarter ketiga.

Kuarter keempat, Bandung Utama semakin nyaman memimpin. Tembakan dua poin dari Lutfi August pada sisa 25 detik membuat jarak menjadi 19 poin (59-40). Meskipun Lutfi Alfian Eka Koswara mencetak 3-point jump shot di detik akhir kuarter keempat, namun tetap tak menghindarkan NSH GMC dari kekalahan.

”Bersyukur kami bisa selesaikan semua di seri Batam. Kreditnya luar biasa bagi pemain, dari latihan sampai pertandingan. Tapi pemain masih lapar kemenangan,” ungkap Coach Ocky, sapaan akrab head coach Bandung Utama. (*)