BERI APRESIASI: Bupati Badung Anak Agung Gde Agung (tengah) mendapat penjelasan dari GM PT DBL Indonesia Masany Audri (kanan) di kantor DBL lantai 20 Gedung Graha Pena Surabaya kemarin. (Foto: Fendrik Tarigan/Jawa Pos)
SURABAYA - Bupati Badung Anak Agung Gde Agung memiliki ambisi besar di Pulau Bali. Yakni, menggabungkan olahraga, budaya, dan wisata dalam satu wadah yang lebih konkret. Cara itu diyakini bisa semakin memantapkan Pulau Dewata sebagai daya tarik dunia.
Keinginan Gde Agung tersebut diungkapkan ketika berkunjung ke redaksi Jawa Pos kemarin. Bupati dua periode itu datang bersama sejumlah pejabat teras, antara lain, Sekretaris Daerah Kompyang R. Swandika, Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Ida Bagus Surya Suamba, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Eka Merthawan, serta sejumlah wartawan lokal Badung.
''Menggabungkan sports, culture, and tourism itu impian kami. Semuanya terus mengarah ke sana,'' ungkap Gde Agung ketika berdiskusi bersama awak redaksi Jawa Pos.
Selama ini, terang dia, pihaknya sudah menyiapkan lahan yang luas untuk mewujudkan mimpi tersebut. Sejumlah investor juga tertarik ikut mengembangkan Badung. ''Saya yakin, bila hal tersebut menjadi kesatuan, Bali lebih istimewa,'' ujarnya.
Untuk kepentingan itu, Bali pernah mengupayakan menjadi penyelenggara pekan olahraga nasional (PON) 2020. Namun, saat pemilihan lokasi, Bali kalah bersaing dengan Papua. Padahal, pihaknya sanggup menyiapkan infrastruktur yang memadai demi penyelenggaraan event tersebut.
Dalam diskusi itu, Gde Agung juga menyinggung kesuksesan menggandeng DBL dalam pelaksanaan liga basket bagi anak sekolah. ''Saya senang sekali. Itu sangat membanggakan. Semoga kerja sama ini terus berlanjut,'' ujarnya.
Gde Agung bersama staf juga meluangkan waktu untuk menyaksikan kantor DBL di lantai 20 Graha Pena. Di sana bupati itu cukup antusias menyaksikan kegairahan anak-anak muda menggarap liga basket tersebut. Apalagi, Pemkab Badung punya hubungan erat dengan DBL.
DBL di Bali di-support penuh oleh mereka. Bahkan, untuk itu, Pemkab Badung merenovasi gedung olahraga yang dimilikinya, GOR Purna Krida. GOR itu pula yang juga menjadi tempat NBL diputar di Pulau Dewata.
Sebelum bertandang ke Jawa Pos, Gde Agung lebih dulu melakukan studi banding ke Pemkot Surabaya. Banyak hal yang dipelajari. Di antaranya, pembangunan Taman Bungkul dan keseriusan pemkot membangun drainase untuk mengatasi banjir. (git/c19/diq)
Story Provided by Jawa Pos