NEWS

KEMBALI DOMINAN: Power forward Aspac Jakarta Pringgo Regowo (kanan) dan Juliano Gandhi Sucipto (NSH GMC Jakarta) saat berlaga di C-Tra Arena Bandung, Sabtu (15/3). (Foto Hendra Eka/Jawa Pos)
nblindonesia.com - 15/03/2014
[FLASH] Sinyal Pringgo Sudah Fit Total

ASPAC Jakarta memungkasi Speedy NBL Indonesia 2013-2014 Seri IV dengan rekor sapu bersih kemenangan. Tim polesan Rastafari Horongbala ini sukses memetik lima kemenangan beruntun di Bandung. Adalah NSH GMC Jakarta, tim terakhir yang menjadi korban keperkasaan sang juara bertahan. Aspac unggul 88-59, dalam laga hari terakhir di C-Tra Arena, Bandung, Sabtu (15/3).

Pringgo Regowo kembali tampil dominan. Most Valuable Player (MVP) musim lalu itu bermain cemerlang pada pertandingan ini dengan membukukan double-double , lewat sumbangan 10 poin dan 14 rebound.

Double-double ini menjadi sinyal bahwa power forward berusia 26 tahun ini sudah fit total. Itulah double-double pertama Pringgo sejak absen lama karena cedera anterior cruciate ligament (ACL) lutut kanan saat Championship Series pada Mei tahun lalu di Jogjakarta.

Selain Pringgo, penampilan impresif ditunjukkan Rizky Effendi. Small forward bertinggi 185 cm ini tampil tersubur dalam game ini dengan kontribusi 17 poin. Ditambah 5 rebound dan 4 assist. Sementara itu, Andakara Prastawa dan Okiwira Sanjaya masing-masing menyumbang tambahan 12 poin.

”Walau berhasil sapu bersih, masih banyak evaluasi yang menjadi catatan kami. Khususnya defense yang belum konsisten. Kami harap, kelemahan ini bisa ditutupi pada seri Jakarta nanti,” ujar Antonius Joko Endratmo, asisten pelatih Aspac. (*)

Share this:
DBL Indonesia Jawa Pos li-ning Safe Care Prambors FM Info BDG Event Jakarta Sony Mainbasket Wing.Stop Mitra Net Indomaret Perbasi Indika FM IndiHome Honda Prospect Motor Tolak Angin Sido Muncul Markplus Hardrock FM OZ FM
 

National Basketball League Indonesia | Contact Us
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited.