SETELAH menggarap sisi fundamental, tim nasional basket putra proyeksi SEA Games XXVIII/2015 Singapura mulai menapak ke pola offense dan defense. Kemarin (18/12) di Hall Basket Senayan, 17 pemain mengikuti latihan oleh Fictor Gideon Roring.

Jika sebelumnya sesi scrimmage game hanya diberi jatah 30 menit dari total durasi 2 jam, kemarin waktu ditambah menjadi satu jam. Tujuh belas pemain secara bergantian dibagi dalam tim yang berlainan.

Nah, setelah latihan, Coach Ito, sapaan Fictor Gideon Roring, menyatakan bahwa performa tim sejauh ini cukup konsisten. Mulai semangat berlatih, disiplin, dan fokus selama menjalani dua kali sesi latihan pagi-sore setiap hari.

''Kalau bisa stabil untuk semua hal sampai jangka waktu lama, akan sangat-sangat membantu. Semoga sampai SEA Games Singapura Juni mendatang mereka bisa seperti ini,'' ujar mantan pelatih Satria Muda Britama Jakarta tersebut.

Berbicara soal program latihan kemarin,Ito menuturkan, 17 pemain tersebut bisa menyerap dengan bagus skema materi yang diberikan. Termasuk tiga pemain senior, Mario Wuysang, Andrie Ekayana, dan Rony Gunawan.

''Saya termasuk jenis pelatih yang sangat percaya statistik liga. Saya bilang kepada pemain kenapa saya panggil. Sebab, mereka adalah yang terbaik di NBL (National Basketball League, Red). Sebagai pendukung statistik, saya datang langsung ke seri NBL,'' ungkapnya.

Dalam timnas basket putra SEA Games XXVII/2013, beberapa pemain dengan statistik menonjol di Speedy NBL Indonesia tidak dipanggil. Sebut saja salah seorang big man Pelita Jaya Energi MP Jakarta Ponsianus ''Komink'' Nyoman Indrawan. (dra/c5/ham)

Story Provided by Jawa Pos