MASIH BERSANTAI: Para camper ketika menyaksikan final Honda DBL East Java Series 2014 di DBL Arena, Sabtu (20/9). (Foto: Gita/Deteksi)
DARI tahun ke tahun, camper dari West Java Series konsisten mengisi skuad Developmental Basketball League (DBL) All-Star. Karena itu, tahun ini mereka diganjar dengan kado tambahan kuota camper.
Ya, PT DBL Indonesia selaku penyelenggara memberikan kesempatan kepada Jawa Barat untuk mengirimkan first team dan second team. Itu berarti ada 20 camper yang mewakili Jabar di DBL Camp 2014. Mereka terdiri atas sepuluh camper putra dan sepuluh camper putri.
Sejak 2008, hanya East Java Series yang mengirimkan first team dan second team. Jadi, ini kali pertama bagi luar East Java Team. 'Banyak pertimbangan saat kami memutuskan untuk juga mengirim second team West Java Series ke Honda DBL Camp 2014. Di antaranya, kekuatan first team dan second team mereka setara,' tutur Wiryawan Prasetyo, basketball operations supervisor PT DBL Indonesia.
Pada gelaran-gelaran yang akan datang, DBL Indonesia juga membuka kemungkinan untuk menambah kuota daerah tertentu jika memang diperlukan. 'Kalau memang potensi daerah tersebut bagus, kenapa tidak,' tambahnya.
Bagi camper dari Jabar, kepercayaan itu menjadi tantangan tersendiri. Itulah yang dirasakan Alya Zahrani Iswanto, MVP putri West Java Series. Camper 16 tahun itu mengatakan, ada beban sekaligus tantangan yang ingin dia taklukkan di DBL Camp 2014.
'Persiapan saya sudah maksimal sebelum berangkat ke DBL Camp. Saya harap bisa meneruskan tradisi pemain-pemain Jabar sebelumnya yang bisa berangkat ke Amerika,' jelas shooting guard SMAN 2 Bandung itu.
Hal senada dirasakan Dara Tahirah Sudrajat dan Putriana Dwi Fadzriyah. Keduanya adalah skuad DBL All-Star 2013 yang berangkat, belajar, dan bertanding di California, Amerika Serikat. Tahun ini merupakan partisipasi kedua mereka bergabung di kamp basket terbesar di Indonesia ini. 'Kepercayaan diri pasti lebih jika dibandingkan dengan tahun lalu. Sering-sering memotivasi diri sendiri aja sih. Kalau tahun lalu bisa, tahun ini saya juga harus bisa,' tutur Dara, forward SMAN 2 Bandung.
Bagi second team West Java Series, ini kesempatan belajar di DBL Camp yang tidak boleh mereka sia-siakan. Mereka berharap bisa menyerap sebanyak-banyaknya ilmu dari setiap sesi latihan yang akan mereka jalani. (irr/c4/ham)
Story Provided by Jawa Pos