NEWS


nblindonesia.com - 28/09/2013
Pertarungan Tim Raksasa
Juara Bertahan Terancam

Pelita Jaya v Satria Muda

SEMIFINAL tahun lalu terulang pada Speedy NBL Indonesia Preseason Tournament 2013. Juara grup A Satria Muda Britama (SM) Jakarta berjumpa lagi dengan Pelita Jaya (PJ) Energi-MP Jakarta (runner-up grup B) hari ini (28/9).

Tahun lalu PJ menang nyaman atas SM dan akhirnya melangkah ke tangga juara. Tahun ini kondisinya agak sedikit berubah bagi dua tim. PJ tidak diperkuat oleh point guard utama Kelly Purwanto yang sedang membela timnas. Selain Kelly, center Ferdinand Damanik tidak ikut dalam turnamen karena juga membela timnas.

Begitu juga, SM tidak diperkuat Galank Gunawan dan Bonanza Siregar yang masuk pelatnas.

Tidak adanya playmaker sekelas Kelly bisa menimbulkan masalah besar bagi PJ. Sebab, dalam setiap offense, PJ terlihat bermain dengan insting. Pola serangan yang dibangun masih tidak terlihat jelas.

''Kelly adalah hati dan jiwa permainan kami. Absennya dia jelas menjadi masalah besar,'' ujar Nathaniel Canson, head coach PJ. ''Selain Kelly, masalah kami terletak pada kemampuan rebound. Big man kami masih belum dominan di under basket,'' imbuh pelatih kelahiran Makati, Filipina, yang biasa disapa Coach Nath itu.

Kemarin Coach Nath menyimpan tiga starternya saat mengalahkan Pacific Caesar Surabaya 79-68. Kapten Andy ''Batam'' Poedjakesuma, guard Dimas Aryo Dewanto, dan power forward Ponsianus Nyoman Indrawan tidak dimainkan.

Penyimpanan pemain utama juga dilakukan SM. Cokorda Raka S. Wibawa, head coach SM, tidak memainkan dua kaptennya, Faisal J. Achmad dan Rony Gunawan, ketika susah payah mengalahkan Satya Wacana LBC Metro Bandung 57-55 kemarin.

Dalam pertandingan itu, Erick Sebayang, eks kapten PJ, menjadi top scorer dengan 16 poin. Laga melawan PJ bakal menjadi pertemuan pertama Erick melawan mantan timnya tersebut di ajang resmi NBL.

''Yang jelas, saya sangat termotivasi dalam pertandingan ini. Namun, kalau terlalu semangat, bisa saja menjadi bumerang,'' kata Sebayang.

---

CLS Knights v Aspac

Buru Final Keempat

DALAM tiga kali penyelenggaraan preseason tournament NBL Indonesia, CLS Knights Surabaya selalu menembus final. Hari ini (28/9), di hadapan pendukungnya di DBL Arena Surabaya, mereka memburu final keempat.

CLS akan menghadapi Dell Aspac Jakarta di babak semifinal. Dengan predikat juara grup B yang disebut-sebut sebagai grup neraka, CLS layak diunggulkan. Kalah 55-69 dalam laga terakhir grup B melawan garuda Kukar Bandung kemarin tidak berarti CLS melemah. Toh, pertandingan itu memang tidak menentukan.

Apalagi, Aspac turun tidak punya big man andal. MVP musim lalu Pringgo Regowo dan pemain senior Wahyu Widayat Jati cedera. Sementara itu, center utama Aspac musim lalu M. Isman Thoyib pensiun.

Sudah begitu, Aspac juga tidak diperkuat scorer utama. Andakara Prastawa Dhyaksa dan Xaverius Prawiro, yang bergabung timnas, tidak bisa tampil di preseason.

''Meski demikian, kami tidak boleh lengah. Aspac tidak boleh diremehkan,'' kata Kim Dong-won, pelatih CLS. ''Saya sendiri tidak tahu bagaimana mereka sekarang. Tapi, Apac bagus. Center-nya (Anggi Arizki, Red) lumayan,'' lanjut pelatih yang akrab disapa Mr Kim itu.

Mr Kim sudah dipastikan akan tetap memakai ciri khasnya selama di preseason. Yakni, zone defense 1-2-2 dan permainan ekstracepat dengan dua point guard. ''Dengan Mr Kim, kami bermain dengan otak. Dia detail banget, tidak menoleransi kesalahan kecil,'' tegas Dimaz.

Pelatih Aspac Rastafari Horongbala mengakui bahwa timnya tidak diunggulkan dalam pertandingan ini. Bagi dia, menembus semifinal dengan skuad seadanya sudah bagus.

Pelatih yang akrab disapa Coach Fari itu menyatakan, melawan CLS akan sangat berat. ''Kami harus bisa menahan permainan cepat mereka. Kami juga harus bisa memecah zone defense yang mereka lakukan,'' ulasnya.

''Mr Kim itu bisa disebut guru saya. Di tangan dia, CLS semakin bagus. Ambil contoh, Dimaz Muharri yang lebih banyak membuka ruang dan melakukan assist. Permainan Dwi (Haryoko) juga sudah kembali,'' tegasnya. (nur/c4/ang)

Story Provided by Jawa Pos

Share this:
DBL Indonesia Jawa Pos li-ning Safe Care Prambors FM Info BDG Event Jakarta Sony Mainbasket Wing.Stop Mitra Net Indomaret Perbasi Indika FM IndiHome Honda Prospect Motor Tolak Angin Sido Muncul Markplus Hardrock FM OZ FM
 

National Basketball League Indonesia | Contact Us
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited.