|
|
|
19/02/2014
Promosi, Yuli Pimpin Laga NBL Indonesia
Referee Development Program Ciptakan Persaingan Seru
PENINGKATAN kualitas wasit menjadi perhatian utama PT DBL Indonesia selaku penyelenggara liga basket kasta tertinggi tanah air, NBL dan WNBL Indonesia. Melalui Referee Development Program , penyelenggara menyeleksi ...
|
|
|
17/02/2014
Periode Trade, Garuda Pagari Fadlan
FASE paling ditunggu setelah seri III Speedy NBL Indonesia di Solo adalah trade tengah musim. PT DBL Indonesia, penyelenggara liga, sudah membuka jendela trade pada 15 Februari lalu. Tenggat waktu ...
|
|
|
17/02/2014
Bikin Lebih Banyak Big Match
SM v CLS Buka Seri Bandung Akibat Penundaan Seri III
PT Deteksi Basket Lintas (DBL) Indonesia selaku penyelenggara liga bergerak cepat untuk menyusun perubahan jadwal pertandingan di Speedy NBL Indonesia 2013-2014. Sepuluh laga seri III Solo yang terpaksa berhenti karena hujan abu vulkanis ...
|
|
|
17/02/2014
iPhone Seri Solo Diundi di Championship Series
SEPERTI seri-seri yang lain, seri III Speedy NBL Indonesia di Solo menyediakan satu unit iPhone untuk penonton beruntung. Smartphone itu selalu diundi pada hari terakhir satu seri, Minggu. Namun, karena seri III ...
|
|
|
16/02/2014
Merio Menuju 2.000 Poin
MESIN poin Stadium Jakarta Merio Ferdiansyah terus mendulang poin demi poin. Kesuburan pemain kelahiran Sukabumi tersebut seolah tak tertahankan.
Sebanyak 15 kali secara beruntun, Merio dengan konsisten mencatat ...
|
|
|
16/02/2014
Apa Yang Menarik dari Seri Solo?
SPEEDY NBL Indonesia seri Solo terpaksa berhenti di tengah jalan karena abu vulkanis akibat letusan Gunung Kelud. Meski begitu, banyak cerita menarik, baik soal performa tim maupun pencapaian individual.
...
|
|
|
16/02/2014
Efek Pembatalan Seri Solo, Seri Bandung Tambah Hari
PT DBL Indonesia Rilis Revisi Jadwal Speedy NBL Indonesia 2013-2014
Speedy NBL Indonesia 2013-2014 seri III Solo terpaksa berhenti di tengah jalan karena abu vulkanis akibat letusan Gunung Kelud. Begitu pula laga-laga Speedy WNBL Indonesia. Total sebanyak 15 game (sepuluh NBL dan lima WNBL) terpaksa ...
|
|
