NEWS

MENANG POSTUR: Big man Stadium Valentino Wuwungan menerjang defense pemain Hangtuah Ary Sapto, Sabtu (7/6). (Foto: Hendra Eka/Jawa Pos)
nblindonesia.com - 07/06/2014
Stadium KO Hangtuah

TAMAT sudah kiprah Hangtuah Sumsel IM di ajang Speedy NBL Indonesia Championship Series 2014. Hangtuah angkat koper setelah di-KO Stadium dengan skor 78-84 di GOR UNY Jogjakarta kemarin (7/6).

Hangtuah menjadi tim pertama yang tereliminasi. Mereka diikuti Bimasakti Nikko Steel Malang yang dikalahkan Garuda Kukar Bandung 40-59.

Hangtuah dan Bimasakti sama-sama kalah dua kali. Sehari sebelumnya, Hangtuah dibekap Aspac Jakarta. Sedangkan Bimasakti dikalahkan Satria Muda. Sesuai dengan regulasi dalam format double elimination , tim yang kalah dua kali dipastikan tersingkir.

''Rasanya sakit,'' ucap Koko Heru S. Nugroho, asisten pelatih Hangtuah, tentang kekalahan timnya. ''Mungkin beberapa hari baru akan hilang (perasaan ini),'' imbuhnya.

Koko pantas menyesali kekalahan kemarin. Hangtuah sejatinya bermain baik di awal pertandingan. Bahkan, pada awal kuarter kedua, Hangtuah sempat unggul jauh hingga 13 poin (28-15).

Namun, Stadium bangkit dan cepat mengejar ketertinggalannya. Bahkan, secara mengejutkan, Stadium berbalik unggul 38-37 pada akhir kuarter kedua. Awal kuarter ketiga pertandingan berjalan sangat ketat. Menjelang akhir kuarter ketiga, benturan-benturan keras kerap terjadi. Wasit memberikan tiga technical foul kepada kedua tim. Salah satunya diterima head coach Stadium Frankie Lim karena mengumpat wasit.

Kerasnya pertandingan terus terjadi. Pada kuarter keempat, Mei Joni dan Ahmad Junaidi dari Hangtuah serta Anton Sujarwo dan Vavories Palopo dari Stadium harus meninggalkan lapangan, foul out .

Pada akhir pertandingan, Stadium mampu menjalankan sistem Coach Frankie dengan baik. Dengan memanfaatkan postur yang besar, mereka mendulang 38 poin dari paint area . Sedangkan Hangtuah hanya mendapat 24 poin.

Center Stadium Valentino Wuwungan menjadi top scorer dengan 21 poin plus 8 assist . Shooting guard Merio Ferdiansyah menambahkan 17 angka untuk kemenangan timnya. ''Saya katakan kepada pemain, jika percaya kepada sistem, mereka akan menang,'' ucap pelatih asal Filipina itu.

Pada laga selanjutnya, Stadium akan bertemu tim yang kalah dalam pertandingan Aspac melawan Pelita Jaya. ''Saya berharap bertemu PJ. Kami ingin membalas dendam,'' tegas Coach Frankie. Dalam laga sebelumnya, Stadium kalah menyakitkan 73-74 oleh PJ. (nur/c4/ang)

Story Provided by Jawa Pos

Share this:
DBL Indonesia Jawa Pos li-ning Safe Care Prambors FM Info BDG Event Jakarta Sony Mainbasket Wing.Stop Mitra Net Indomaret Perbasi Indika FM IndiHome Honda Prospect Motor Tolak Angin Sido Muncul Markplus Hardrock FM OZ FM
 

National Basketball League Indonesia | Contact Us
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited.