NEWS

PELATIH TERBAIK: Head coach JNE BSC Bandung Utama Octaviarro Romely Tamtelahitu (kiri) dan Dwi Pratomo Juniarto saat penyerahan award Coach of the Year IndiHome NBL Indonesia 2014-2015. (Foto: Raka Denny/Jawa Pos)
nblindonesia.com - 02/05/2015
Motivasi Berlipat Bandung Utama

JNE BSC Bandung Utama melawan CLS Knights Surabaya hari ini dengan mental tanding yang berlipat. Mereka mendapatkan dua award kemarin (1/5), yakni Best Management Award dan Coach of the Year melalui sang pelatih Octaviarro Romely Tamtelahitu.

Kiprah Ocky, sapaan Octaviarro, memang patut diacungi jempol tahun ini. Baru satu musim melatih, dia membawa perubahan besar bagi Surliyadin dkk. Mereka kini diperhitungkan dan tembus ke playoff untuk kali pertama. "Saya juga tidak bisa mendapatkan ini sendirian tanpa kerja keras dari pemain, coaching staff, dan tentu manajemen yang baik," katanya.

Raihan tersebut juga akan menjadi lecutan semangat menjelang laga perdana melawan CLS hari ini. Meski pada musim reguler timnya selalu keok saat tiga kali bentrok, menurut Ocky, permainan anak asuhnya mengalami peningkatan di setiap pertemuan. "Anak-anak mengalami perkembangan yang baik di tiap game-nya. Selisih poin itu semakin kecil," ujarnya.

Melawan CLS, Bandung Utama tetap akan mengandalkan permainan ngotot serta disiplin tinggi yang menjadi modal utama di musim ini. Apabila ada satu keunggulan yang bisa dimanfaatkan, itu adalah barisan big man Bandung Utama yang cukup impresif musim ini. Senjata tersebut bisa digunakan sebagai modal untuk merepotkan tim asal Surabaya itu. (mid/c9/ham)

Story Provided by Jawa Pos

Share this:
DBL Indonesia Jawa Pos li-ning Safe Care Prambors FM Info BDG Event Jakarta Sony Mainbasket Wing.Stop Mitra Net Indomaret Perbasi Indika FM IndiHome Honda Prospect Motor Tolak Angin Sido Muncul Markplus Hardrock FM OZ FM
 

National Basketball League Indonesia | Contact Us
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited.