|
NEWS TEROBOS - Shooting guard Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta Dimas Aryo Dewanto (dua dari kanan) melakukan lay up dalam laga melawan Bimasakti Nikko Steel Malang, Kamis (26/2). (Foto: Radar Banjarmasin)
nblindonesia.com - 27/02/2015
Pelita Jaya Nyaman di Puncak
PELITA Jaya Energi Mega Persada Jakarta menunjukkan potensinya sebagai calon kuat perebut takhta musim ini. Tim polesan Antonius Ferry Rinaldo itu makin nyaman bertengger di puncak klasemen. Menyusul tambahan kemenangan atas Bimasakti Nikko Steel Malang, 85-59, dalam lanjutan seri keenam IndiHome NBL Indonesia 2014-2015 di Sritex Arena, Solo, Kamis (26/2). Ini adalah kemenangan kedua yang diraih Ponsianus ’Komink’ Nyoman Indrawan dkk pada Seri Solo. Sehari sebelumnya, Pelita Jaya mengalahkan Stadium Jakarta. Dengan tambahan dua kemenangan itu, Pelita Jaya bercokol di puncak klasemen sementara dengan 38 poin, hasil dari 18 kali menang dan hanya 2 kali kalah. Terpaut M88 Aspac Jakarta di urutan kedua dengan 34 poin (15-4). Kemenangan ini sekaligus membuat Pelita Jaya unggul headto-head (2-0) atas Bimasakti. Sebelumnya Pelita Jaya mengalahkan Bimasakti (76-38) pada Seri II Bandung, 11 Desember 2014 lalu. Keperkasaan Pelita Jaya terlihat sejak kuarter pertama. Mereka sudah memimpin sejak awal kuarter. Lewat 2-point jump shot, Ary Chandra melengkapi keunggulan Pelita Jaya menjadi 10-0. Kebuntuan Bimasakti terpecahkan saat Restu Dwi Purnomo mencetak 2-point jump shot yang merubah skor menjadi 2-10. Setelah itu, Pelita Jaya menguasai jalannya pertandingan. Made Indra Novrihadi mencetak 2-point jump shot pada sisa 3 detik untuk memperkecil kedudukan menjadi 17-23. Di kuarter kedua, Bimasakti sama sekali tak mengendurkan perlawanan. Yanuar Dwi Priasmoro dkk mampu menambah 17 poin. Namun Pelita Jaya tak tinggal diam, mereka bisa mencetak 20 poin di kuarter ini. Dimas Aryo Dewanto paling rajin mencetak poin bagi Pelita Jaya dengan 8 poin. Meskipun M Alan As’adi mencetak 2-point jump shot beberapa detik sebelum buzzer, Bimasakti tetap tertinggal 43-34. Setelah halftime Pelita Jaya tampil lebih trengginas. Free throw dari Reiner Hadrian Hutasoit di sisa 49 detik memperlebar jarak kedua tim menjadi 20 poin (65-45). Kuarter ketiga ditutup dengan keunggulan Pelita Jaya dengan skor 65-45. Kali ini giliran Kelly Purwanto yang menjadi penyumbang poin terbanyak bagi Pelita Jaya dengan 7 poin. Di awal kuarter keempat, penonton Sritex Arena disuguhi slam dunk Restu Dwi Purnomo. Aksinya ini sekaligus membuat Bimasakti menyusul 47- 65. Di sisa 20 detik, Yudhi Mardiansyah semakin memantapkan kemenangan Pelita Jaya atas Bimasakti dengan 2-point jump shot yang dicetaknya. Hingga buzzer berbunyi, Bimasakti menyerah dengan margin 26 poin (59-85). Sementara itu, Restu D w i Purnomo paling produktif bagi Bimasakti dengan mengemas 22 poin ditambah 7 rebound. Disusul Yanuar Dwi Priasmoro dengan tambahan 14 poin. ”Kami melakukan banyak rotasi pada game ini untuk mengantisipasi jeda antar seri yang mepet. Namun, saya tetap tekankan kepada anak-anak agar tak sedikitpun mengendurkan pressure kepada lawan,” ujar Inal, sapaan akrab head coach Pelita Jaya. (jpnn/az/dye) Story Provided by Radar Banjarmasin
Share this:
Tweet
|
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited. |