NEWS

Center Pelita Jaya Energi Mega Persada Adhi Pratama (kanan) berhasil menembus 1,000 Points Club NBL Indonesia saat berlaga melawan Hangtuah Sumsel IM, Jumat (5/12). (Foto: Wahyudin/Jawa Pos)
nblindonesia.com - 05/12/2014
[FLASH] Cetak Poin Keseribu Lawan Mantan Tim

PELITA Jaya Energi Mega Persada Jakarta terus melaju mulus di regular season Speedy NBL Indonesia 2014-2015 Seri I Jakarta. Dua kali berlaga, keduanya berhasil disapu bersih. Menyusul keunggulan 80-62 atas Hangtuah Sumsel IM, di Hall Basket Senayan, Jumat (5/12).

Laga ini juga menjadi momen istimewa bagi big man anyar Pelita Jaya, Adhi Pratama. Pemain yang direkrut dari Hangtuah Sumsel IM ini menahbiskan diri sebagai anggota klub elite pencetak seribu poin di NBL Indonesia.

Center berpostur 197 cm tersebut, mencatatkan poin keseribunya di kuarter pertama pertandingan antara timnya melawan Hangtuah Sumsel IM. Adhi yang hanya perlu satu poin saja untuk mencetak poin ke-1000, berhasil melakukannya melalui satu kali akurasi free throw saat pertandingan kuarter pertama berjalan 3 menit.

Meski telah mencatatkan seribu poin, Adhi tak berhenti mendulang poin. Hingga berakhirnya pertandingan Adhi masih terus menambah poin. Total, dalam pertandingan ini Adhi mencetak 13 poin dan 10 rebound. Saat ini, Adhi mengoleksi 5 kali double-double sepanjang karirnya di NBL Indonesia.

Dengan pencapaian ini, Adhi menjadi pemain kedelapan di Pelita Jaya yang mencatatkan seribu poin. Uniknya, poin keseribu ini dicetak Adhi saat melawan mantan timnya. ”Sangat bangga bisa mencetak banyak poin bagi tim. Perolehan poin keseribu ini saya persembahkan bagi kedua orang tua saya,” ungkap Adhi Pratama selepas pertandingan. (*)

Share this:
DBL Indonesia Jawa Pos li-ning Safe Care Prambors FM Info BDG Event Jakarta Sony Mainbasket Wing.Stop Mitra Net Indomaret Perbasi Indika FM IndiHome Honda Prospect Motor Tolak Angin Sido Muncul Markplus Hardrock FM OZ FM
 

National Basketball League Indonesia | Contact Us
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited.