NEWS

BONGKAR DEFENSE: Point Guard CLS Knights Surabaya Dimaz Muharri saat melawan Aspac Jakarta di GOR Bimasakti, Malang (14/1). (Foto: Farid Fandi / Jawa Pos)
nblindonesia.com - 16/01/2015
Momentum Bangkit Sekaligus Balas

CLS Knights Surabaya boleh memiliki rekor superior atas Hangtuah Sumsel IM. Dari 15 pertemuan di NBL Indonesia, CLS hanya menderita dua kekalahan. Tapi, saat laga berlangsung di Malang seperti dalam Seri III musim ini, CLS malah memiliki memori buruk.

Pada seri I Malang musim lalu, CLS harus menelan kenyataan pahit. Tampil sebagai tim yang lebih diunggulkan, Dimaz Muharri dkk justru takluk di tangan Hangtuah lewat pertarungan sengit via overtime (OT) dengan skor 61-64.

Hari ini, CLS memiliki kesempatan membalas kekalahan tersebut. Tim asuhan Kim Dong-won itu memang sangat membutuhkan kemenangan. Kekalahan dari juara bertahan M88 Aspac Jakarta 95-102 dalam laga perdana seri III (14/1) membuat Hangtuah menjadi sasaran pelampiasan CLS.

Kembali menyandang status unggulan, CLS tidak ingin jemawa. Menurut asisten pelatih CLS Wahyu Widayat Jati, kekalahan musim lalu menjadi bukti sahih bahwa Hangtuah tidak boleh dipandang sebelah mata. ''Hangtuah juga berbahaya. Mereka memiliki banyak shooter yang berbahaya,'' ujar Cacing -sapaan akrab Wahyu- kepada Jawa Pos kemarin.

Berkaca dari game melawan Aspac, menurut dia, defense CLS masih terlalu longgar dan gampang memberikan ruang bagi shooter untuk melepaskan tembakan tiga angka. Hal itu tidak ingin diulangi saat bertemu Hangtuah hari ini.

''Selain itu, fokus kami adalah konsistensi defense, terutama di momen-momen kritis. Tapi, untuk target, tiap game pastinya kami ingin menang,'' tegas Cacing.

Laga tersebut akan semakin spesial karena menjadi ajang reuni bagi guard Hangtuah Andrie Ekayana. Empat musim membela CLS, Yayan -sapaan akrab Andrie Ekayana- untuk kali pertama akan berhadapan dengan mantan klub­nya tersebut.

Saat ini, Yayan menjadi top scorer Hangtuah dengan 15,7 poin per game dari tujuh kali bermain. Menurut Koko Heru S. Nugroho, asisten pelatih Hangtuah, peran Yayan sebagai pemain senior memang sangat berpengaruh. Tetapi, dia berharap pemain yang lain juga bisa step-up. Apalagi, kata dia, penyakit tim kuda hitam seperti Hangtuah yang berupa inkonsistensi belum mendapat obat penawar.

Sementara itu, dua aksi slam dunk mewarnai hari kedua seri III Malang. Dua aktor di balik gemuruh GOR Bima­sakti tersebut adalah Ruslan serta Ferdinand Damanik.

Ruslan melakukan two handed dunk saat bertemu JNE BSC Bandung Utama, tepatnya saat kuarter kedua menyisakan 4 menit 5 detik. Sementara itu, Damanik melakukan one handed dunk pada kuarter pertama 3 menit 38 detik ketika bertemu Satya Wacana. Bagi keduanya, itu adalah dunk kedua mereka di musim reguler setelah melakukan di seri II Bandung.

Di sisi lain, pada laga lain kemarin malam, tuan rumah Bimasakti Nikko Steel Malang tidak sanggup membendung Satria Muda Britama Jakarta dan kalah dengan skor telak 45-75. (mid/rif/c5)

Lima pertemuan terakhir
CLS v Hangtuah 84-53 Seri VI 2012-2013
CLS v Hangtuah 56-46 Preseason 2013-2014
CLS v Hangtuah 64-61 seri I 2013-2014
CLS v Hangtuah 48-61 seri III 2013-2014
CLS v Hangtuah 52-67 seri IV 2013-2014
Head to Head CLS 13- 2 Hangtuah

Belajar dari Musim Lalu
NBL Indonesia 2013-2014 tepatnya juga di Seri Malang, Hangtuah mampu mengalahkan CLS Knights Surabaya via overtime (64-61). Apa saja yang bisa dipelajari pada kemenangan tersebut. (mid/ady)

Konsisten
Hangtuah kala itu langsung tancap gas dan selalu unggul dua dua kuarter awal, dan tampil konsisten sepanjang laga. Ini lah menjadi pekerjaan rumah Hangtuah selama ini, mempertahankan konsitensi tertama ketika sedang unggul.

Menangi Rebound
Hangtuah mampu memanfaatkan kelemahan CLS dalam hal rebound. Kala itu Hantauh mampu unggul dalam rebound 35 berbanding 30 untuk CLS.

Membatasi ruang tembak CLS
Tembakan tiga angka selalu menjadi salah satu senjata utama CLS dalam merebut kemenangan. pada laga tersebut Hangtuah berhasil menekan persentas tembakan tiga angka hanya 18 persen (4-22) saja.

Story Provided by Jawa Pos

Share this:
DBL Indonesia Jawa Pos li-ning Safe Care Prambors FM Info BDG Event Jakarta Sony Mainbasket Wing.Stop Mitra Net Indomaret Perbasi Indika FM IndiHome Honda Prospect Motor Tolak Angin Sido Muncul Markplus Hardrock FM OZ FM
 

National Basketball League Indonesia | Contact Us
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited.