NEWS

TEMAN BARU : Katon Adjie Baskoro absen di preseason tournament , tetapi tetap mendapat kepercayaan dari pelatih CLS Knights Kim Dong-won. (Foto: Dite Surendra / Jawa Pos)
nblindonesia.com - 11/12/2014
Kaleb Pernah MVP Nasional, Katon Regional Jatim
Jebolan Liga Mahasiswa yang Bereuni di CLS Knights Surabaya


Liga Mahasiswa (Lima) menjadi kawah candradimuka bagi para pebasket sebelum terjun di basket profesional. Beberapa pemain CLS Knights Surabaya merasakannya. Jebolan terbaru Lima di CLS adalah Katon Adjie Baskoro. 

I'IED RIFADIN-BAGUS DIMAS, Bandung 

--- 

ROOKIE paling dinanti di CLS musim ini adalah Katon. Dia punya reputasi bagus selama masih bermain di Lima. Adaptasinya juga tidak akan sulit karena selama ini CLS begitu dekat dengan jebolan pemain dari liga basket mahasiswa Indonesia tersebut.

Selain Katon, ada power forward Kaleb Ramot Gemilang dan center Herman. Kaleb berhasil membawa kampusnya, Institut Teknologi Harapan Bangsa (ITHB), menjadi kampiun liga mahasiswa pada musim kompetisi 2012-2013. Bagi Kaleb, saat itu adalah masa yang sangat indah karena dirinya juga dinobatkan sebagai most valuable player (MVP) putra di kompetisi tersebut.

Setelah berhasil membawa ITHB juara, Kaleb langsung mencoba peruntungan terjun di Speedy NBL Indonesia 2013-2014. Dia bergabung di Satya Wacana Metro LBC Bandung yang saat ini berganti nama menjadi Satya Wacana ACA LBC Salatiga. Semusim berselang, Kaleb memilih hengkang ke CLS.

Di klub itulah Kaleb berkumpul dengan Katon. Setahun setelah Kaleb mencuri gelar Liga Mahasiswa bersama ITHB, pada musim liga mahasiswa selanjutnya, yakni 2013-2014, Katon berhasil merebut gelar tersebut bersama kampusnya, Universitas Surabaya (Ubaya).

Meski tidak mendapat gelar MVP di tingkat nasional seperti Kaleb, Katon pernah dua tahun berturut-turut menyandang gelar MVP untuk Liga Mahasiswa regional Jawa Timur. Itu didapatkan pada musim 2012-2013 dan 2013-2014. 

Dia gagal mendapat MVP nasional bukan karena penampilannya yang melempem di final. Tetapi, dia memang kurang beruntung. Penyebabnya, pemain yang berposisi small forward tersebut hanya bermain 39 detik di partai puncak lantaran mengalami cedera. Saat itu, Katon dinyatakan mengalami cedera anterior cruciate ligament (ACL).

Gara-gara cedera itu pula, dia harus menepi delapan bulan dari lapangan basket. Hal tersebut membuat Katon tidak bisa tampil dalam Preseason Tournament Mangupura Cup 2014. Namun, saking istimewanya talenta Katon, meski tidak tampil di preseason tournament, pelatih CLS asal Korsel Kim Dong Won tidak ragu memasukkan namanya ke roster CLS musim ini. 

Katon menyingkirkan dua rekannya sesama pemain Ubaya dalam persaingan rookie CLS, yakni Devucanizar Ade Setya Negara dan Yerikho Christphor Tuasela. ''Ini kepercayaan besar dari pelatih. Saya sudah siap untuk memberikan yang terbaik untuk tim. Saya menunggu diberi kesempatan oleh pelatih untuk tampil,'' terang Katon.

Menurut dia, bermain di liga profesional jauh berbeda dengan level mahasiswa. Pemain baru seperti dirinya dituntut langsung nyetel dengan para pemain senior sesuai dengan permintaan pelatih. ''Tekanan dalam latihan maupun pertandingan jauh berbeda. Di profesional, kami dituntut untuk terus improve. Itu tantangannya. Tidak boleh berhenti belajar,'' tegas penyuka bebek goreng tersebut.

Karena itu, Katon mengaku sering bertanya kepada rekan setim yang lebih senior. ''Semua pemainsupport. Para senior juga sangat welcome dengan para pemain muda. Itulah yang membuat saya nyaman di sini,'' ungkapnya.

Menurut dia, di antara beberapa pemain senior CLS, Rachmad Febri Utomo paling sering memberikan masukan. ''Bang Febri paling bawel. Tetapi, saya malah suka karena banyak ilmu yang saya serap,'' tambahnya. (*/c5/ham)

Story Provided by Jawa Pos

Share this:
DBL Indonesia Jawa Pos li-ning Safe Care Prambors FM Info BDG Event Jakarta Sony Mainbasket Wing.Stop Mitra Net Indomaret Perbasi Indika FM IndiHome Honda Prospect Motor Tolak Angin Sido Muncul Markplus Hardrock FM OZ FM
 

National Basketball League Indonesia | Contact Us
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited.