KEJUTAN kembali tersaji pada Seri IV IndiHome NBL Indonesia 2014-2015 di DBL Arena, Surabaya. Tim kuda hitam Stadium Jakarta menundukkan anggota big five Garuda Kukar Bandung via overtime 67-59 tadi malam (23/1).

Kemenangan itu memutus rekor selalu kalah Stadium oleh Garuda dalam 12 bentrokan terakhir. Kali terakhir Merio Ferdiansyah dkk menang atas Garuda terjadi di musim perdana NBL, tepatnya 21 November 2010, pada seri II musim 2010-2011.

Gelagat kekalahan Garuda terlihat sejak awal. Tim asuhan Tjetjep Firmansyah tersebut selalu tertinggal hingga pertengahan kuarter empat. Sempat berbalik unggul empat angka 52-56, defense kendur Garuda membuat Stadium bangkit dan memaksa laga berlanjut ke overtime (56-56).

Memasuki overtime, pemain Stadium tancap gas dengan mencetak 11 poin melalui usaha Bayu Anggara, Merio Ferdiansyah, serta Valentino Wuwungan. Di sisi lain, Garuda tidak bisa menemukan momentum dan hanya mencetak tiga poin. Stadium pun menang 67-59. Itu adalah laga overtime kedua Stadium setelah sebelumnya melakukannya saat mengalahkan Satya Wacana ACA LBC Salatiga di seri III Malang.

''Masalah kami adalah bagaimana menjaga ketenangan ketika unggul. Seharusnya tidak sampai overtime. Itulah pekerjaan kami. Untung tadi di overtime pemain tenang,'' ujar pelatih Stadium Tri Adnyanaadi Lokatanaya tadi malam. (mid/rif/c19/ham)

Story Provided by Jawa Pos