NEWS
MODAL BESAR: Big man Garuda Kukar Bandung Muhammad Dhiya Ul'haq dipersiapkan sebagai pelapis Galank Gunawan. (Foto: Boy Slamet/Jawa Pos)
nblindonesia.com - 28/11/2014
Poles Yaya sebagai Pelapis Galank
BANYAK evaluasi yang didapatkan tim Garuda Kukar Bandung dari beberapa uji coba yang mereka lakukan dalam dua pekan terakhir. Salah satu yang mendesak adalah memantapkan big man pelapis. Pelatih Garuda Tjetjep Firmansyah mengakui hal itu sebagai cara supaya tim tak terlalu bergantung pada Galank Gunawan.
Peran Galank memang masih begitu krusial di kubu Garuda. Pada uji coba terakhir melawan Aspac Jakarta yang berakhir dengan skor 75-71 Selasa lalu (25/11), Galank tampil sebagai penyumbang poin tertinggi dengan 15 poin. Kondisi tersebut jauh berbeda bila dibandingkan dengan pelapisnya, Muhammad Dhiya Ul'haq, yang hanya mencetak 2 poin.
Kondisi timpang itulah yang akan diperbaiki Tjetjep dan timnya saat ini. ''Kami tidak bisa terus-menerus memainkan Galank. Harus ada yang bisa melapisi dia. Mau nggak mau Yaya (sapaan Muhammad Dhiya Ul'haq, Red) harus bisa,'' ujar Tjetjep.
Menurut Tjetjep, Yaya memiliki modal besar untuk menjadi big man tangguh. Dengan tinggi badan mencapai 203 cm, dia cukup ideal untuk mengisi posisi power forward atau center. Selain itu, Tjetjep menilai Yaya memiliki keunggulan yang kuat bila dibandingkan dengan pemain di posisi center yang lain. (mid/c17/ady)
Story Provided by Jawa Pos
Share this: