NEWS

PAHLAWAN: Diftha Pratama (tengah) bersama rekan-rekannya di Garuda Kukar Bandung melakukan selebrasi usai kemenangan dramatis atas Satria Muda BritAma Jakarta di C-Tra Arena Bandung, Sabtu (8/3). (Foto: Hendra Eka/Jawa Pos)
nblindonesia.com - 08/03/2014
[FLASH] Menang Dramatis Berkat Buzzer Beater Diftha

LAGA superketat kembali tersaji di Speedy NBL Indonesia 2013-2014 Seri IV di C-Tra Arena Bandung, Sabtu (8/3). Big match yang mempertemukan tuan rumah Garuda Kukar Bandung versus Satria Muda BritAma berakhir dramatis. Garuda memungkasi laga ini dengan keunggulan 63-62, lewat aksi buzzer beater Diftha Pratama.

Dalam posisi tertinggal satu angka, Garuda mendapat peluang emas lewat tembakan Wendha Wijaya pada 10 detik tersisa. Namun, tembakan sang kapten gagal ke sasaran. Beruntung, dengan sigap Wendha segera melakukan offensive rebound dan mengumpankan kepada Diftha.

Eksekusi segera dilakukan Diftha, namun lagi-lagi berbuah kegagalan. Dalam situasi genting itu, Diftha berhasil memenangi offensive rebound , dan segera melepaskan tembakan magic -nya. Luar biasa, bola pun masuk ke jaring lawan bersamaan dengan bunyi sirine tanda laga telah berakhir. Dramatis!

Para pemain dan ofisial Garuda, serta ribuan fans yang memadati C-Tra Arena langsung bersorak kegirangan. Situasi kontras terjadi di bench Satria Muda. ”Benar-benar game yang dramatis. Terima kasih atas kerja keras semua pemain, khususnya Diftha yang memberi berkah luar biasa pada laga ini,” ujar AF Rinaldo, head coach Garuda.

Diftha mengemas total 14 poin dalam laga ini. Sementara pencetak angka terbanyak dipegang Chadistira Pranatyo dengan donasi 17 poin. Kontribusi luar biasa juga diberikan Johanes Hasoloan Pohan lewat sumbangan 10 poin, serta Galank Gunawan yang dominan di bawah ring melalui 16 rebound.

”Kami gagal karena kalah dalam rebound. Baik saat bertahan maupun ketika menyerang. Semua pemain sedang under performance ,” ujar Cokorda Raka Satrya Wibawa, head coach Satria Muda.

Bagi Satria Muda, seri Bandung musim ini terasa begitu berat. Karena mereka harus menelan dua kekalahan secara beruntun. Sehari sebelumnya, Amin Prihantono dkk dipaksa menyerah dari CLS Knights Surabaya lewat drama overtime.

”Semoga anak-anak bisa bangkit dan banyak belajar dari dua kekalahan beruntun ini,” pungkas pelatih yang akrab disapa Wiwin ini. (*)

Share this:
DBL Indonesia Jawa Pos li-ning Safe Care Prambors FM Info BDG Event Jakarta Sony Mainbasket Wing.Stop Mitra Net Indomaret Perbasi Indika FM IndiHome Honda Prospect Motor Tolak Angin Sido Muncul Markplus Hardrock FM OZ FM
 

National Basketball League Indonesia | Contact Us
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited.