KEMENANGAN tim elite Satria Muda Britama Jakarta atas Satya Wacana ACA LBC Salatiga 96-86 bukanlah momen luar biasa. Namun, itu menjadi istimewa buat power forward Satria Muda Kevin Yonas Sitorus yang mengemas 22 poin.
Selain menjadi top scorer bagi timnya, dia mencatat rekor poin tertinggi dalam satu game sepanjang karirnya di IndiHome NBL Indonesia. Pemain bertinggi 196 cm itu juga mencatat 7 rebound dan 6 assist.
Pada statistik field goal dari 11 kali percobaan shooting, 8 di antaranya bisa dikonversi menjadi poin. Dalam free throw, dari delapan kesempatan, juga hanya dua kali dia gagal.
Performa hebatnya membuat Kevin menjadi pemain dengan efisiensi terbaik pada hari pertama seri XI di Bandung kemarin. "Saya hanya coba fokus, fokus, dan fokus pada ring. Hal itu yang kayaknya jadi kunci bagusnya perform saya," ucap Kevin.
Pemain jebolan DBL All-Star itu menjelaskan, performanya sedang apik dalam dua seri terakhir. Sebelumnya, pada seri VIII di Jogjakarta, Kevin mencatatkan 17 poin saat Satria Muda mengempaskan Pelita Jaya Energi MP Jakarta 79-70. Saat itu dia memecahkan rekor pribadinya yang diraih pada 2013-2014, yakni 15 poin, ketika melawan Satya Wacana. Kini rekornya kembali pecah saat melawan Satya Wacana juga.
"Di dua laga terakhir saya merasa sedang nyaman-nyamannya bermain. Akurasi tembakan saya meningkat pesat," bebernya. Kondisi tersebut tidak lain disebabkan komunikasi intens yang dilakukan Kevin dengan pelatih Satria Muda Cokorda Raka Satrya Wibawa. "Tidak hanya itu, dukungan dari kapten dan pemain-pemain lain mempermudah saya mencetak poin," ujarnya. (mid/wam/c6/ham)
Story Provided by Jawa Pos