SHOOTING guard Satya Wacana ACA LBC Salatiga Yo Sua tampil memukau ketika membantu timnya menang atas Pacific Caesar Surabaya 65-61 kemarin (17/1) di GOR Bimasakti, Malang. Bermain full selama 40 menit, pemain yang disapa Jojo tersebut menginspirasi rekan-rekan setimnya.

Dia menjadi top performer dengan torehan 23 poin, 6 assist, dan 6 rebound. Itu juga menjadi raihan poin tertingginya selama musim ini dalam satu game. Sebelumnya, dia pernah mencapai 21 poin ketika Satya Wacana kalah oleh NSH GMC GSBC Jakarta 70-76 (14/1).

Setelah dua kekalahan di laga awal, performa Jojo sangat membantu tim dalam meraih kemenangan pertama pada seri III di Malang. Musim ini dia memang punya tambahan tanggung jawab karena berstatus kapten baru dengan menggantikan Luthfianes Gunawan.

''Karena sekarang kapten, ada tanggung jawab untuk memberikan terbaik,'' ujar Jojo. ''Kekalahan lawan NSH memang disayangkan. Kami kurang semangat saja. Karena itu, kami banyak ngobrol dengan pelatih. Kali ini kami lebih semangat dan menikmati game,'' terangnya.

Sejauh ini Jojo menjalani peran tersebut dengan baik. Dari 10 kali bermain, pemain berumur 23 tahun itu enam kali mencetak double digit point. Ke­menangan atas Pacific tersebut juga membuat Satya Wacana untuk sementara unggul head-to-head atas tim-tim pesaing tiket playoff. Yakni, Bimasakti Nikko Steel Malang, JNE BSC Bandung Utama, dan Pacific.

''Dia memiliki leadership yang baik. Itu ditunjukkan di lapangan. Suasana tim juga berubah dan kompak dengan adanya Jojo,'' kata Efri Meldi, pelatih Satya Wacana. (mid/rif/c19/ham)