NEWS


nblindonesia.com - 11/07/2010
Hang Tuah Hindari Juru Kunci

Pertarungan dua tim yang sudah pasti tidak lolos ke semifinal di grup A terbilang cukup seru. Kedua tim terus kejar-mengejar angka dari menit pertama kuarter 1 hingga akhir kuarter 4. Melalui pertarungan yang cukup berat, Muba Hangtuah IM Sumsel akhirnya memenangkan pertandingan terakhirnya di grup A melawan Satya Wacana Angsapura Salatiga dengan skor, 50-41.

Walau tampil dengan materi pemain debutan di NBL Indonesia, Angsapura enggan dikatakan sebagai tim penggembira. Tim asuhan Danny Kosasih ini bermain cepat di kuarter 1. Forward Valentino Wuwungan bekerja sangat keras mengangkat moral rekan-rekannya dan berhasil membawa Angsapura unggul sementara di kuarter 1 atas Muba dengan kedudukan 12-6.

Valentino kembali memberi api bagi rekan-rekannya pada kuarter 2. Memiliki keunggulan postur dibanding para pemain Muba, Valentino leluasa bergerak di bawah ring baik saat menyerang maupun saat bertahan. Sementara itu, Muba terus mencari vormula yang tepat untuk mengempiskan volume serangan Angsapura. Duet Robert Santo dan Mario Sanggor masih belum berhasil membantu keterpurukan Muba di kuarter 2. Angsapura masih unggul 21-16.

Sanggor dan Santo mulai menemukan ritme permainan Muba di kuarter 3. Mengandalkan kecepatan dan tembakan yang lebih akurat, Angsapura mulai terkejar dan Muba berhasil menyamakan kedudukan di akhir kuarter 3, 30 sama.

Faktor pengalaman bertanding yang lebih tinggi membawa Angsapura akhirnya berhasil mengalahkan Angsapura dengan skor tak terpaut begitu lebar, hanya 9 angka. Santo dan Sanggor memberi kontribusi separuh dari total angka bagi Muba, 25 poin. (mb)

Share this:
DBL Indonesia Jawa Pos li-ning Safe Care Prambors FM Info BDG Event Jakarta Sony Mainbasket Wing.Stop Mitra Net Indomaret Perbasi Indika FM IndiHome Honda Prospect Motor Tolak Angin Sido Muncul Markplus Hardrock FM OZ FM
 

National Basketball League Indonesia | Contact Us
Copyright © 2010 PT DBL Indonesia, All rights reserved.
Any commercial use or distribution without the express written consent of DBL Indonesia is strictly prohibited.